Secara umum pasti kita rata-rata pasti telah mengenal atau setidak nya mengerti fungsi peralatan listrik yang terpasang dirumah kita masing-masing, seperti sakelar, stop kontak, steker, sekering dan lainnya.
Di artikel ini saya mencoba untuk menjelaskan bagi anda yang masih awam dengan istilah global listrik, Penulis kali ini akan mengajak anda buat mengenal fungsi dan jenis alat-alat listrik tadi secara umum.
kliklistrik.my.id |
Pengenalan pertama adalah alat-alat listrik yang paling sering kita dengar di tempat tinggal kita, yaitu dimulai dengan:
Bargainser. Istilah bargainser adalah sebutan untuk alat yang berfungsi menjadi pembatas daya listrik yang akan di distribusikan ke masing masing rumah, pengunaan-nya sekaligus sebagai alat pengukur berapa banyak jumlah komsumsi daya listrik pada bagunan rumah tinggal tersebut, atau yang paling lazim kita dengar (dalam satuan KWH ,/kilowatt-hour.)
Tapi perlu di ketahui juga, untuk kawasan asia sendiri, indonesiada secara khusus-nya, besar nya daya yang di distribusikan oleh PLN (perusahaan listrik negara) bagi pelanggan rumah tinggal, mulai dari 220 VA (volt ampere), 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, hingga 2.200 VA. ini berbeda dengan negara-negara kawasan amerika, yang memakai daya 110 VA untuk konsumsi umum rumah tinggal.
di semua bargainser yang beredar,terdapat tiga alat primer yang sangat vital , yaitu: MCB atau Miniature Circuit Breaker, dan fungsi utama alat ini adalah memutus genre daya listrik apabila terjadi beban lebih (overload ) secara otomatis. hal ini biasa nya terjadi karena kita meggunakan listrik secara bersamaan, mengakibatkan daya yang dihantarkan melebihi nilai batasan-nya.
Karena MCB bersifat on/off, selain untuk pemutus, bisa juga digunakan sebagai sakelar primer pada tempat tinggal, khusus nya untuk sklar peralatan yang rentan korsleting, seperti mesin pompa air.
Jika MCB ini dalam posisi off, maka seluruh aliran listrik pada tempat tinggal pun terhenti. Sakelar ini umumnya akan dimatikan apabila terjadi perbaikan atau pemugaran jalur instalasi listrik dirumah.
Jadi sudah sangat jelas bargainser Meter listrik atau kWh meter, alat adalah alat bantu untuk mengukur besaran konsumsi daya yang terpakai oleh rumah tinggal tersebut per setiap jam, atau dalam satuan kWh (kilowatt hour).
Agar memudah kan penguna bargainser , di setiap produk meter listrik selalu di lengkapi dengan deretan nomor yang dipasang secara analog maupun digital, Tampilan angka-nya akan selalu berubah-ubah sesuai penggunaan daya listrik.
- Spin Control, Spin control merupakan barang yang menyerupai CD Disc yang terdapat di tengah bargainser, fungsi alat ini adalah sebagai penunjuk kontrol penggunaan daya dalam tempat tinggal tinggal. dimana spin control ini akan berputar akibat tekanan 2 kutup magnetik selama terdapat daya listrik yang melalui bargainser.
Perputaran spin control ini akan semakain cepat apabila daya listrik yang digunakan semakin besar, dan begitu juga sebaliknya, akan melambat disaat komsumsi daya listrik terpakai berkurang/sedikit.
PENGAMAN LISTRIK
Disetiap pemasangan Instalasi listrik rumah tinggal harus mengutamakan pengaman listrik. dimana pengaman ini akan berfungsi memutuskan rangkaian listrik jika terjadi gangguan dalam instalasi listrik, seperti gangguan hubung singkat atau short circuit atau korsleting.
Secara uturan berlaku, terdapat dua jenis alat bantu pengaman listrik pada instalasi listrik yang masih sering kita temukan, yaitu:
- Pengaman lebur. untuk bahasa tehnik nya dinamakan pengaman lebur, atau biasa disebut sekering, alat pengaman ini bekerja menetapkan rangkaian listrik dengan cara meleburkan sebuah kawat dawai yang ditempatkan dalam suatu tabung, dimana dawai tersebut mengalirkan arus listrik dengan ukuran eksklusif.
- Pengaman listrik thermis. tentu saja istilah Thermis sangat tabu bagi kita, namun disini saya kasih tau agar jadi pelajaran bagi anak anak yang ingin mengambil jurusan listrik disaat sekolah. thermis biasa dianggap MCB dan fungsi nya tentu saja sebagai alat pengaman, yang akan menetapkan rangkaian listrik dari panas.
JENIS JENIS KOMPONEN LISTRIK
Untuk memperindah tampilan decorasi agar sesuai design yang diinginkan, selain pengunaan pengaman listrik, pengaman lebur dan thermis, pengunaan komponen listrik lain nya juga sangat penting bagi keselamatan kita.diantara nya pemilihan dan penempatan komponen harus sesusi denga spesifikasi produk nya. berikut ini adalah contoh komponen listrik:
- SAKELAR. Sakelar atau switch adalah komponen instalasi listrik yang berfungsi buat menyambung atau memutus aliran listrik dalam suatu penghantar berdasarkan besarnya tegangan.
Sakelar dibedakan sesuai fungsi masing masing seperti: sakelar bertegangan rendah, Sakelar tegangan menengah, sakelar tegangan tinggi, dan ada juga sangat tinggi.sedangkan berdasarkan lokasi dan pemasangannya, sakelar dapat dibedakan menjadi :
- Sakelar in-bow, jenis sakelar ini yang paling umum di pakai dirumah tinggal, seperti sakalar rumah anda sekarang termasuk jenis ini.
- Sakelar out-bow, sakelar yang dipasang dalam bagian atas tembok. jenis sakalar ini kebanyakan dipakai pada pabrik pabrik.
- Sakelar on-off, merupakan sakelar yang bekerja menghubungkan arus listrik apabila tombolnya ditekan dalam posisi on untuk menetapkan hubungan arus listrik. Sakelar jenis ini umumnya digunakan untuk sakelar lampu.
- Sakelar push-on, jenis push on adalah sakelar menghubungkan arus listrik apabila tombolnya ditekan pada posisi on dan akan secara otomatis memutus arus listrik, saat tombolnya dilepas dan balik ke posisi off dengan sendirinya.contoh nya saklar bell atau sakalar klakson.
Sedangkan berdasarkan fungsi per-unitnya, jenis sakelar dapat dibedakan yaitu:
- Sakelar tunggal, adalah sakelar yang hanya memiliki satu butir kanal input yg terhubung menggunakan sumber listrik, dan kanal hasil yang terhubung menggunakan beban listrik/alat listrik yang digunakan.
- Sakelar beragam, adalah sakelar yang mempunyai satu butir kanal input yang terhubung dengan sumber listrik, namun mempunyai banyak kanal output yang terhubung menggunakan beberapa beban/indera listrik yang digunakan, contoh nya saklar seri, untuk jumlah kanal output tergantung dari jumlah tombol dalam sakelar.
STOP KONTAK
Stop kontak, sebagian berkata outlet, merupakan komponen listrik yg berfungsi sebagi muara interaksi antara indera listrik dengan aliran listrik.
Agar indera listrik terhubung dengan stop kontak, maka diperlukan kabel & steker atau colokan yg nantinya akan ditancapkan dalam stop hubungan.
Berdasarkan bentuk serta fungsinya, stop hubungan dibedakan sebagai dua macam, yaitu:- Stop hubungan kecil, merupakan stop kontak menggunakan dua lubang (kanal) yg berfungsi buat menyalurkan listrik dalam daya rendah ke indera-alat listrik melalui steker yang juga berjenis mini.
Stop kontak akbar, jua nerupakan stop kontak menggunakan dua kanal AC yg dilengkapi dengan lempeng logam dalam sisi atas dan bawah kanal AC yang berfungsi menjadi ground.Sakelar jenis ini umumnya dipakai buat daya yang lebih besar.
Sedangkan berdasarkan lokasi pemasangannya. Dikenal dua jenis stop kontak, yaitu:- Stop kontak in bow, merupakan stop hubungan yg dipasang didalam tembok.- Stop hubungan out bow, yang dipasang diluar tembok atau hanya diletakkan dipermukaan tembok pada ketika berfungsi sebagai stop kontak portable.
Steker atau Staker atau yang kadang tak jarang diklaim colokan listrik, lantaran memang berupa 2 buah colokan berbahan logam & merupakan alat listrik yg yang berfungsi buat menghubungkan indera listrik menggunakan aliran listrik, ditancapkan pada kanal stop hubungan sebagai akibatnya alat listrik tadi dapat dipakai.
Berdasarkan fungsi & bentuknya, steker jua memliki 2 jenis, yaitu:
- Steker kecil, merupakan steker yang dipakai buat menyambung alat-alat listrik berdaya rendah, misalnya lampu atau radio mini , menggunakan sumber listrik atau stop kontak.
- Steker akbar, adalah steker yg dipakai buat alat-alat listrik yg berdaya akbar, contohnya lemari es, microwave, mesin cuci & lainnya, menggunakan sumber listrik atau stop hubungan.
Steker jenis ini dilengkapi menggunakan lempeng logam buat kanal ground yang berfungsi sebagai pengaman.Untuk mengetahui lebih jauh mengenai PLUG dan SOCKET ini,
Kabel listrik adalah komponen listrik yg berfungsi buat menghantarkan energi listrik ke sumber-asal beban listrik atau indera-indera listrik.
Untuk instalasi listrik rumah tinggal, kabel yang digunakan umumnya berjenis menjadi berikut:- NYA, kabel jenis ini merupakan kabel listrik yang berisolasi PVC dan berintikan/berisi satu kawat. Jenisnya merupakan kabel udara atau nir ditanam dalam tanah.
Kabel listrik ini umumnya berwarna merah, hitam, kuning atau biru. Isolasi dawai penghantarnya hanya satu lapis, sebagai akibatnya nir cukup bertenaga terhadap ukiran, gencetan/tekanan atau gigitan binatang misalnya tikus.
Karena kelemahan pada isolasinya tadi maka pada pemasangannya diperlukan pelapis luar menggunakan menggunakan pipa conduit dari PVC atau besi. .
NYM, merupakan kabel listrik yang berisolasi PVC dan berintikan kawat lebih berdasarkan satu, terdapat yg dua, 3 atau 4. Jenis kabel udara menggunakan warna isolasi luar umumnya putih & rona isolasi bagian pada majemuk, karena isolasi yg rangkap inilah maka kabel listrik NYM ini relative lebih bertenaga terhadap ukiran atau gencetan/tekanan.
NYY kabel listrik jenis ini adalah kabel berisolasi PVC, berintikan dua, 3 atau 4 menggunakan rona isolasi luarnya hitam. Jenis kabel tanah, sebagai akibatnya tahan terhadap air & gencetan atau tekanan.
NYMHYO, kabel jenis ini merupakan kabel serabut dengan 2 butir inti yang terdiri menurut dua warna. Kabel jenis ini biasa digunakan pada loudspeaker, sound sistem, lampu-lampu berdaya kecil hingga sedang.
Demikian sekilas sosialisasi alat-alat-perlatan listrik buat instalasi listrik rumah tinggal, informasi fungsi, bentuk/konstruksi & cara kerja dari masing-masing indera adalah penjelasan secara umum.Semoga bermanfaat.